7 Alat Musik Khas Jawa Barat

7 Alat Musik Khas Jawa Barat dan Cara Memainkannya

Jawa Barat kaya dengan berbagai keseniannya. Begitu juga dengan alat musik khas Jabar yang punya karakteristik unik dibandingkan dengan provinsi lainnya.

Beberapa alat musik Jawa Barat ini bahkan sudah mendunia. Dikenal di berbagai negara hingga sudah terdaftar sebagai salah satu warisan budaya dunia oleh UNESCO.

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut ini daftar alat musik khas Jabar:

1. Angklung

Alat musik ini terbuat dari bilah-bilah oldschoolpizzabrentwood bambu yang disusun dimana ketika digetarkan atau digoyangkan menghasilkan bunyi yang begitu merdu dan khas. Untuk menciptakan harmoni yang indah, dibutuhkan sejumlah orang untuk memainkan angklung ini. Karena satu angklung mewakili satu tangga nada.

Banyak warga negara asing yang menyukai bunyi angklung ini. Bahkan tak jarang mereka datang ke Indonesia dan mencoba mempelajari angklung. Hal inilah yang membuat angklung akhirnya diakui UNESCO sebagai Warisan Budaya Dunia dalam daftar Representative List of the Intangible Cultural Heritage of Humanity.

Pada 2011, alat musik angklung juga masuk di Guiness Book of World Record dengan catatan rekor dunia dari keharmonisan alat musik angklung. Prestasi dunia ini melibatkan kurang lebih lima ribu partisipan dari berbagai bangsa di dunia yang memainkan angklung bersama di Washington, Amerika Serikat. Mereka membawakan lagu We Are The World oleh Michael Jackson. Keberhasilan tersebut digawangi oleh seorang maestro angklung bernama Daeng Udjo dari Sanggar Seni Saung Mang Udjo di Bandung.

2. Calung

Sama-sama terbuat dari bambu, alat musik calung. Bedanya yakni dari cara memainkannya. Cara menabuh calung yaitu dengan memukul-mukul batang dari ruas-ruas atau tabung bambu yang tersusun.

Awalnya alat musik calung ini merupakan seni kalangenan (bersifat hobi), namun pada perkembangannya Calung telah menjadi seni pertunjukkan yang populer.

Dalam seni pertunjukan, jenis Calung yang sering digunakan adalah Jingjing. Calung Jingjing merupakan bentuk perkembangan dari Calung Rantay dan Calung Gambang yang dikembangkan secara kreatif oleh Ekik Barkah, Parmas dkk, aktifis Departemen Kesenian UNPAD Bandung, tahun 1960.

Perkembangan Calung bukan saja pada bentuk waditranya, namun penampilannya pun telah berkembang menjadi seni pertunjukan yang bersifat tontonan atau hiburan. Bentuk seni pertunjukan Calung yang populer dewas ini telah dilengkapi dengan vokal/lagu, dialog-dialog humor, gerak-gerak lucu dan lawakan-lawakan yang mengundang gelak tawa para penontonnya.

3. Gembyung

Gembyung merupakan alat musik perkusi yang terbuat dari kulit dan kayu. Berdasarkan onomatopea (kata mengikuti bunyi), kata gembyung berasal dari bunyi pola tabuh gem (ditabuh dan ditahan) dan byung (ditabuh dan dilepas).

Lagu yang dibawakan biasanya berbahasa Sunda buhun. Beberapa judul lagu di antaranya: Assalamualaikum, Yar Bismillah, Salawat Nabi, Salawat Badar, Raja Sirai, Siuh, Rincik Manik, dan Éngko. Lantunan musik dan lagu dalam seni gembyung menjadi pedoman bagi para penari dengan melakukan gerak tari yang tidak berpola dengan iringan yang dinamis.

Gembyung merupakan salah satu seni musik tradisional yang persebarannya meliputi Cirebon, Kuningan, Majalengka, Subang, Sumedang, Ciamis dan Garut.

4. Tarawangsa

Bentuk alat musik Tarawangsa ini sangat berbeda dengan alat musik gesek lainnya, seperti rebab. Resonator tarawangsa terbuat dari kayu berleher panjang dengan jumlah dawai antara 2 sampai 3 utas.

Pertunjukan tarawangsa di setiap wilayah memiliki perbedaan bentuk dan struktur. Pertunjukan tarawangsa di wilayah Rancakalong, pertunjukannya tidak dilengkapi oleh vokal, hanya dua instrumen saja, yaitu jentreng dan tarawangsa, sedangkan seni tarawangsa di wilayah Cibalong Tasikmalaya, dipengkapi dengan instrumen lainnya, seperti calung rantay.

5. Jentreng

Adalah sejenis alat musik kecapi dengan jumlah dawai tujuh buah. Ukurannya jauh lebih kecil dibandingkan kecapi. Alat musik ini terbuat dari kayu nangka.

6. Suling

Alat musik tiup yang terbuat dari bambu ini bisa dimainkan secara solo atau bersama-sama dengan alat musik lainnya. Suara suling bambu memiliki bunyi yang khas dibandingkan seruling yang terbuat dari playsik atau besi.

7. Karinding

Karinding adalah alat musik yang terbuat dari pelepah daun enau atau bilahan bambu kecil. Cara menghasilkan bunyinya yakni dengan memanfaatkan resonator rongga mulut untuk menghasilkan bunyi dengung. Saat dimainkan ujung bilah bambu disentil, dijentikkan, atau dipukul-pukulkan secara berulang menggunakan jari, sehingga menimbulkan gema yang berpadu dengan suara dengungan.

Awalnya karinding dimainkan untuk mengusir rasa sepi dan kebosanan para petani saat menjaga ladang di hutan, dari serangga atau burung-burung pemakan tanaman. Bunyi khas karinding ternyata menghasilkan gelombang low decibel yang mampu membuat hama menjauhi ladang.

Sejarah Kenapa Bandung Disebut Dengan "Bandung Lautan Api"

Sejarah Kenapa Bandung Disebut Dengan “Bandung Lautan Api”

Selain populer dengan panggilan Kota Kembang, Bandung sama dengan kejadian Bandung Lautan Api. Walau seringkali muncul pada beragam buku sejarah Indonesia, pertanyaan “mengapa disebutkan Bandung Lautan Api” sering ada di pikiran beberapa orang.

Bila kamu satu diantaranya dan ingin tahu dengan kejadian monumental Bandung ini, yok baca penuturannya berikut ini!

Sejarah Bandung Lautan Api

Bergemanya Proklamasi Kemerdekaan pada 17 Agustus 1945 tidak langsung membuat Indonesia bebas. Kehadiran Sekutu yang diboncengi NICA (Belanda) untuk menolong kembalikan tentara Jepang ke negaranya malah digunakan oleh tentara sekutu untuk kuasai lagi Indonesia. Perlakuan ini menyebabkan gejolak di beberapa wilayah di Indonesia, termasuk kota Bandung.

Bandung Lautan Api sendiri terjadi pada 23 Maret 1946. Ini menjadi bukti perlawanan masyarakat Bandung saat menjaga kemerdekaan saat keadaan pascakemerdekaan belum juga konstan. Kejadian ini dimulai kehadiran pasukan Inggris di bawah kepemimpinan Brigadir MacDonald pada 12 Oktober 1945. Pasukan ini ingin menempati dan kuasai pusat utama di Bandung. Sebagai bentuk perlawanan, masyarakat Bandung tinggalkan kota Bandung sebagai basis vital militer dan lakukan perobekan bendera warna biru Belanda sampai tersisa merah dan putih saja di Gedung Denis. Karena beberapa perlawanan ini, tentara sekutu memberikan dua peringatan ke masyarakat Bandung karena perlawanan yang mereka lakukan. Mau dapatkan lebih banyak informasi menarik lainnya? Segera kunjungi drramirezdentistry.com

Peringatan Pertama

Karena perlawanan dari masyarakat Bandung, pada 21 November 1945, Brigadir MacDonald juga sampaikan peringatan ke Gubernur Jawa Barat saat itu, Mohammad Djamin.

Peringatan itu berisi perintah untuk memberikan semua senjata api hasil rampasan dari tentara Jepang, dan agar masyarakat Bandung kosongkan teritori Bandung utara dan berpindah ke arah selatan paling lamban 29 November 1945.

Karena tidak digubris, keadaan juga terus menghangat hingga benturan senjata di antara pihak Inggris dan tentara Indonesia tidak terhindar.

Peringatan Kedua

Pada 23 Maret 1946, Inggris mengeluarkan lagi peringatan yang dikatakan ke Pertama Menteri Syahrir. Peringatan ini kali berisi perintah ke warga dan pasukan Indonesia untuk tinggalkan Bandung selatan sepanjang 10-11 km dari pusat perkotaan selambatnya jam 24.00, 24 Maret 1946.

Tentara Masyarakat Indonesia (TRI) di bawah pimpian Kolonel A. H. Nasution memilih untuk hadapi Sekutu dengan memakai taktik perang gerliya dan strategi bumi hangus.

Oleh karena itu, pada 24 Maret 1946 jam 24.00, masyarakat setuju untuk membumihanguskan dan kosongkan Bandung.

Bersama TKR, mereka membakar kota Bandung, termasuk rumah, asrama tentara, sampai bangunan keutamaan.

8 Universitas Terbaik di Jawa Barat Versi QS AUR 2024

8 Universitas Terbaik di Jawa Barat Versi QS AUR 2024

Quacquarelli Symonds (QS) mengeluarkan lagi rangking universitas terbaik di Asia tahun 2024. Quacquarelli Symonds Asia University Rangking (QS AUR) 2024 tahun ini memfilter 856 kampus terbaik Asia, termasuk universitas terbaik di Jawa Barat. Penilaian ini dipandang berdasar 11 tanda dalam lingkup research and discovery, employability and outcomes, learning pengalaman, dan global engagement. Selain melihat universitas terbaik di Benua Asia, kamu bisa melihat daftar universitas terbaik di wilayahmu.

Di daerah Jawa Barat sendiri, ada 8 perguruan tinggi yang sukses masuk ke penilaian QS AUR 2024. Bahkan juga, kampus Jawa Barat yang tempati posisi 1 di Indonesia mendapatkan rangking ke-48 di Asia. Dan pastinya dengan masuknya beberapa nama universitas ini bisa memantapkan pilihan kamu jika ingin melanjutkan pendidikan diperguruan tinggi disini.

Ingin tahu dengan apa universitas terbaik yang masuk menjadi referensi lembaga ini ? Baca berikut ini.

UI Jadi Universitas Terbaik di Indonesia dan Jawa Barat versi QS AUR 2024

Universitas Indonesia (UI) menjadi universitas terbaik di Indonesia dan Jawa Barat. UI tempati rangking 48 kampus terbaik se-Asia, dikutip situs resminya.

Rektor UI, Prof Ari Kuncoro, menyebutkan jika peningkatan rangking UI tahun ini sekalian mengidentifikasi posisi UI yang semakin meningkat di Asia dalam 3 tahun akhir.

“Rangking UI di QS Asia University Rangkings dari 2022 sampai 2024 memperlihatkan peningkatan yang krusial. UI naik dari posisi 56, 49, sampai 48. Saya mengharap peningkatan link slot gacor thailand ini mengidentifikasi persiapan UI, Indonesia, dan secara luas Asia, untuk ikut berperan untuk perkembangan dan kesejahteraan dunia,” tutur ProfAri dalam situs UI, Jumat (10/11/2023).

8 Universitas Terbaik di Jawa Barat versi QS AUR 2024

Dari sisi UI, berikut daftar universitas terbaik di Jawa Barat versi QS AUR 2024:

Universitas Indonesia (UI), Depok

Keseluruhan score: 62,9
Rangking Asia: 48
Rangking Indonesia: 1

Institut Teknologi Bandung (ITB), Bandung

Keseluruhan score: 54
Rangking Asia: 60
Rangking Indonesia: 3

IPB University, Bogor

Keseluruhan score: 41,7
Rangking Asia: 106
Rangking Indonesia: 5

Universitas Padjadjaran (Unpad), Jatinangor

Keseluruhan score: 31
Rangking Asia: =160
Rangking Indonesia: 7

Telkom University, Bandung

Keseluruhan score: n/a
Rangking Asia: 301-350
Rangking Indonesia: 11

Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Bandung

Keseluruhan score: n/a
Rangking Asia: 501-550
Rangking Indonesia:17

Universitas Katolik Parahyangan, Bandung

Keseluruhan score: n/a
Rangking Asia: 751-800
Rangking Indonesia: 33

Politeknik Negeri Jakarta, Depok

Keseluruhan score: n/a
Rangking Asia: 801+
Rangking Indonesia: 39

Tersebut daftar universitas terbaik di Jawa Barat versi QS AUR 2024. Penilaian dari lembaga ini bisa menolong kamu saat tentukan universitas terbaik yang mana ada dijawa barat dan tentunya memiliki kualitas pendidikan terbaik , adakah kampusmu, gaes?

Contoh Aplikasi Pengolah Kata

5 Tempat Wisata di Jawa Barat Paling Terbaik

5 Tempat Wisata – Ingin menghabiskan waktu hari libur bersama keluarga? Pergi berlibur ke Jawa Barat bisa jadi pilihan. Daerah Jawa Barat menjadi salah satu tempat yang terkenal dengan keindahan alamnya. Sehingga banyak tempat wisata di daerah ini yang menjadi incaran para wisatawan. Berikut 5 rekomendasi tempat wisata di Jawa Barat terbaik:

Jawa Barat punya banyak pilihan tempat wisata yang terbaik. Menyuguhkan pemandangan yang indah, udara sejuk, dan kaya wahana bermain membuat pergi wisata ke Tanah Sunda jadi pilihan yang tepat. Dikutip dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat, berikut destinasi yang bisa dikunjungi:

1. Masjid Kubah Emas Kota Depok

Tempat ibadah umat Islam ini, menjadi salah satu ikon wisata yang indah dan banyak dikunjungi di Kota Depok. Masjid ini mampu menampung sekitar kurang lebih 20.000 jamaah dengan luas 8.000 meter persegi. Kawasan sekitar masjid seringkali disebut sebagai kawasan masjid termegah di Asia Tenggara.

Selain pengunjung dapat beribadah dan memuja kebesaran-Nya, mereka juga bisa mengabadikan momen dengan berswafoto di halaman Masjid Kubah Emas. Masjid buatan Hj. Dian Djuriah Maimun Al-Rasyid ini merepresentasikan bangunan megah di dalam masjid sebagai bukti kebesaran Allah SWT.

2. Pantai Batu Karas

Mengunjungi Pangandaran, wisatawan bisa menikmati keindahan pantai sambil berenang, surfing, ataupun wisata kuliner di Pantai Batu Karas. Pantai ini terbilang masih cukup sepi, sehingga nyaman untuk dikunjungi.

Pantai Batu Karas terkenal dengan ombak yang cukup besar, sehingga tak heran jika pantai ini banyak direkomendasikan komunitas peselancar ombak sebagai arena berselancar yang nyaman jika ingin berwisata di Jawa Barat.

3. Gua Sunyaragi

Kota Cirebon memiliki salah satu tempat wisata di Jawa Barat yang cukup legendaris. Gua Sunyaragi atau Taman Sari Sunyaragi merupakan sebuah situs bersejarah. Dahulu, Para Sultan menggunakan tempat ini sebagai tempat bermeditasi bagi para anggota kerajaan Keraton Kasepuhan Cirebon serta mengatur taktik perlawanan kepada para penjajah Belanda.

Baca Juga : Ini 5 Potret Villa Soekarno yang Kini Terbengkalai dan Angker

Di dalam kompleksnya terdapat kolam air yang berfungsi sebagai pendingin ruangan dalam gua. Dalam komplek Gua Sunyaragi tidak terdapat bangunan masjid, melainkan hanya ada kamar-kamar mirip ruangan bawah tanah yang merupakan tempat ibadah dengan ukuran ruangan yang kecil.

Selain menyimpan sejarah, mitos terucap dari mulut ke mulut terkait Gua ini. Salah satu mitosnya yakni konon jika seorang gadis menyentuh Patung Perawan Sunti, maka ia akan sulit mendapatkan jodoh.

4. Situs Megalitikum Gunung Padang

Tak hanya sejarah dan keindahan alam, Jawa Barat juga menyimpan banyak keajaiban. Salah satunya Situs Megalitikum Gunung Padang yang ditemukan pada tahun 1914. Bahkan oleh beberapa sejarawan menyebutkan gunung ini sebagai situs tertua di dunia mengalahkan Piramida Gaza di Mesir.

Dengan kapasitas kurang lebih 9.000 orang, kompleks utamanya memiliki luas 900 m². Fungsi situs ini sebelum menjadi tempat wisata, diperkirakan menjadi tempat pemujaan bagi masyarakat setempat pada tahun sekitar 2000 SM.

5. Curug Cikondang

Tak terhitung ada berapa banyak destinasi wisata air di Tanah Sunda, dan kali ini salah satu air terjun yang sangat mengagumkan berada di Kabupaten Cianjur. Menjajakan panorama menakjubkan dari niagara mini versi bumi Parahyangan, Curug Cikondang jadi salah satu primadona di Jawa Barat.

Curug Cikondang punya julukan Niagara Mini, ini muncul karena sekilas, air terjun ini mirip dengan air terjun raksasa Niagara di Amerika Utara. Bentuknya melebar sepanjang 30 meter dengan tinggi 50 meter. Keunikan air terjun ini terdapat pada ciri khas adanya beberapa air terjun kecil sehingga menambah keindahan panorama.